Numpang di Loko

Numpang di Loko
Naik Loko BB di Dipo Ps Turi. Dibelakangnya ada loko CC putih

Kamis, 22 April 2010

EXIM Januari 2010

Kota Surabaya mencatat nilai ekspor Non Migas pada bulan pertama tahun 2010 sebesar US$ 1.088,1 juta dan Impor Non Migas sebesar US$ 838,9 juta. Ekspor Non Migas Surabaya bulan Januari 2010 menurut volume mencapai 574 ribu Ton dan impor Non Migas dengan volume sebesar 1,055 juta Ton. Nilai ekspor bulan Januari 2010 lebih besar 45 persen dibanding nilai ekspor bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Nilai Ekspor bulan Januari 2010 yang terbesar dibandingkan dengan nilai ekspor Januari 2006-2008.

Nilai impor bulan Januari 2010 lebih besar 51 persen dibanding nilai impor bulan Januari tahun sebelumnya. Volume ekspor dan impor bulan Januari 2010 dibanding Januari 2009 meningkat sebesar 19 persen dan 51 persen. Selama bulan Januari 2010, nilai ekspor masih diatas nilai impor sehingga terjadi Surplus ekspor impor sebesar US$ 249,2 juta. Selengkapnya pada tabel berikut.

Tabel 1. Nilai Ekspor dan Impor Non Migas Kota Surabaya Bulan Januari

JANUARI 2006

JANUARI

2007

∆%

JANUARI

2008

∆%

JANUARI 2009

∆%

JANUARI

2010

∆%

EKSPOR (US$)

614.255.016

843.706.798

37%

883.391.679

5%

748.412.176

-15%

1.088.096.842

45%

IMPOR (US$)

382.068.677

557.722.559

46%

888.311.930

59%

554.489.662

-38%

838.913.487

51%

EKSPOR (KG)

462.914.513

628.437.794

36%

571.824.448

-9%

483.140.744

-16%

574.702.234

19%

IMPOR (KG)

689.129.969

1.021.271.787

48%

1.311.832.880

28%

698.664.791

-47%

1.055.641.030

51%

Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, nilai ekspor bulan Januari 2010 turun sebesar 7 persen sedangkan nilai impor meningkat sebesar 1 persen. Penurunan nilai Ekspor Januari 2010 dibanding ekspor Desember 2009 kemungkinan disebabkan karena realisasi di bulan Desember 2009 meningkat cukup besar karena eksportir memenuhi deadline pengiriman untuk tahun 2009. Ekspor impor berdasarkan volumenya juga mengalami penurunan dibanding bulan Desember 2009 yaitu turun sebesar 20 persen untuk ekspor dan 17 persen untuk impor. Selengkapnya pada tabel berikut.

Tabel 2. Nilai Ekspor dan Impor Kota Surabaya Bulan Nopember 2009-Januari 2010

NOPEMBER 2009

DESEMBER 2009

∆%

JANUARI 2010

∆%

EKSPOR (US$)

974.563.823

1.165.985.397

20%

1.088.096.842

-7%

IMPOR (US$)

721.588.775

832.077.129

15%

838.913.487

1%

EKSPOR (KG)

661.152.869

714.736.825

8%

574.702.234

-20%

IMPOR (KG)

954.227.042

1.279.263.486

34%

1.055.641.030

-17%

Negara tujuan ekspor non migas Kota Surabaya ke negara-negara Asia mencapai US$ 703,6 juta dan jika dihitung persentasenya mencapai 65 persen dari total nilai ekspor Surabaya sehingga negara-negara Asia merupakan tujuan utama ekspor Non Migas Kota Surabaya. Tujuan ekspor terbesar berikutnya ke negara-negara Eropa sebesar US$ 187,4 juta atau sebesar 17 persen dari keseluruhan ekspor. Ekspor ke negara-negara Amerika, Afrika dan Australia memberi kontribusi terhadap total ekspor masing-masing sebesar 12 persen, 3 persen, dan 3 persen.

Impor non migas Kota Surabaya yang utama berasal dari negara-negara di Asia yang mencapai 57 persen dari total impor Surabaya atau sebesar US$ 478,1 juta. Selain dari negara-negara Asia, impor Surabaya yang berasal dari negara-negara Amerika cukup besar yaitu mencapai 21 persen dari total impor Surabaya atau sebesar US$ 178,2 juta. Kemudian impor dari negara-negara Eropa, Australia dan Afrika masing-masing sebesar 15 persen, 6 persen dan 1 persen dari keseluruhan nilai impor Surabaya.

Sumber: Bank Indonesia, diolah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar