Numpang di Loko

Numpang di Loko
Naik Loko BB di Dipo Ps Turi. Dibelakangnya ada loko CC putih

Senin, 07 Maret 2011

indikator ek januari 2011 (2)

PDRB dan Pertumbuhan Ekonomi Kota Surabaya Triwulan IV Tahun 2010

· PDRB Kota Surabaya pada triwulan IV Tahun 2010 atas dasar harga berlaku mencapai Rp. 51,17 triliun, sedangkan atas dasar harga konstan tahun 2000 mencapai Rp. 21,97 triliun.

· PDRB Kota Surabaya kumulatif triwulan I sampai dengan triwulan IV 2010 atas dasar harga berlaku mencapai Rp. 176,44 triliun, sedangkan atas dasar harga konstan tahun 2000 mencapai Rp. 81,00 triliun.

· Pertumbuhan PDRB tahun 2010 meningkat sebesar 6,73% terhadap tahun 2009. Pertumbuhan tertinggi dialami oleh Sektor Listrik, Gas dan Air Bersih sebesar 15,04% diikuti oleh pertumbuhan Sektor Konstruksi sebesar 10,08% dan Sektor Perdagangan, Hotel dan Restoran sebesar 9,90%.

· Secara triwulanan, PDRB Indonesia Triwulan IV-2010 dibandingkan dengan Triwulan IV-2009 (year on year) sebesar 7,7%.

PDRB dan Pertumbuhan Ekonomi Propinsi Jawa Timur Triwulan IV Tahun 2010

· Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada tahun 2010 sebesar 6,67%, sedangkan pertumbuhan triwulan IV tahun 2010 terhadap triwulan IV tahun 2009 sebesar 7,16%.

· PDRB Jawa Timur kumulatif sampai dengan triwulan IV tahun 2010 atas dasar harga berlaku sebesar Rp. 778,45 triliun, sedangkan atas dasar harga konstan tahun 2000 sebesar Rp 342,25 triliun.

· PDRB Jawa Timur triwulan IV tahun 2010 atas dasar harga berlaku mencapai Rp. 205,25 triliun, dan atas dasar harga konstan tahun 2000 sebesar Rp. 86,99 triliun.

· Kontribusi Konsumsi Rumah Tangga merupakan yang terbesar dalam pembentukan PDRB Jatim yaitu sebesar 69,60%.atau sebesar Rp. 529,37 triliun (atas dasar harga berlaku) dan Rp 243,82 triliun (atas dasar harga konstan).

· Dengan jumlah penduduk Jawa Timur pada tahun 2010 sebesar 37.476.011 jiwa maka PDRB perkapita Jawa Timur mencapai Rp. 20,77 juta.

PDRB dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan IV Tahun 2010

· Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2010 meningkat sebesar 6,1% terhadap tahun 2009. Sementara, pertumbuhan PDB tanpa migas tahun 2010 mencapai 6,6%.

· Nilai PDB Indonesia tahun 2010 atas dasar harga berlaku mencapai Rp. 6.422,9 triliun, sedangkan atas dasar harga konstan tahun 2000 mencapai Rp. 2.310,7 triliun.

· PDB Indonesia Triwulan IV-2010 dibandingkan dengan Triwulan IV-2009 (y-on-y) tumbuh sebesar 6,9%.

· Dari sisi penggunaan, komponen ekspor tumbuh sebesar 14,9%, pembentukan modal tetap bruto (PMTB) tumbuh 8,5%, pengeluaran konsumsi rumah tangga tumbuh 4,6% dan pengeluaran konsumsi pemerintah tumbuh 0,3%. Kemudian impor tumbuh 17,3%.

· PDB tahun 2010 yang digunakan untuk konsumsi rumah tangga sebesar 56,7%, konsumsi pemerintah 9,1%, pembentukan modal tetap bruto atau investasi fisik sebesar 32,2% dan ekspor 24,6%. Sedangkan untuk penyediaan impor sebesar 23%.

· PDB perkapita atas dasar harga berlaku tahun 2010 mencapai Rp. 27 juta (US$ 3.004,9), sementara tahun 2009 sebesar Rp. 23,9 juta (US$ 2.349,6).

· Kontribusi pulau Jawa dalam PDB Indonesia merupakan yang terbesar dengan nilai sebesar 57,8%.

PDRB Kota Surabaya, Prop. Jawa Timur dan Indonesia

Tahun 2010

Surabaya

Jawa Timur

Indonesia

Pertumbuhan Ekonomi (%)

6,73

6,67

6,1

PDB/PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (triliun Rp)

176,4

778,45

6.422,9

PDB/PDRB Atas Dasar Harga Konstan (triliun Rp)

81,0

342,25

2.310,7

PDB/PDRB Perkapita (Juta Rp)

27,65

20,77

27

Ket: Angka Sementara

Sumber : BPS

Indeks Tendensi Bisnis Triwulan IV-2010

· Secara umum kondisi bisnis di Indonesia meningkat dilihat dari Indeks Tendensi Bisnis (ITB) pada Triwulan IV-2010 sebesar 106,63, namun tingkat optimisme pelaku bisnis sedikit menurun dibandingkan Triwulan III-2010 (nilai ITB sebesar 107,29)

· Seluruh sektor ekonomi mengalami peningkatan kondisi bisnis kecuali Sektor Pertanian, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan yang mengalami penurunan bisnis (ITB 96,09).

· Sektor keuangan, Real Estate, dan Jasa Perusahaan mengalami peningkatan bisnis yang paling tajam (ITB 110).

· Nilai ITB Triwulan I-2011 diperkirakan sebesar 106,56, artinya kondisi bisnis pada triwulan tersebut diperkirakan akan meningkat dibandingkan Triwulan IV-2010.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar